Kamis, 10 Desember 2015

Penyakit Kanker



A.    Pengertian Kanker
Kanker adalah suatu penyakit yang ditimbulkan oleh sel tunggal yang tumbuh tidak normal dan tidak terkendali sehingga dapat menjadi tumor ganas yang dapat menghancurkan dan merusak sel atau jaringan sehat. Kanker merupakan salah satu jenis penyakit yang sangat ditakuti oleh banyak orang sehingga ada baiknya kita mencegah kanker daripada mengobatinya. Pada tulisan ini akan diberikan penjelasan lebih lanjut mengenai kanker.[1]
Kanker adalah penyakit yang ditandai dengan kelainan siklus sel khas yang menimbulkan kemampuan sel untuk tumbuh tidak terkendali (pembelahan sel melebihi batas normal), menyerang jaringan biologis di dekatnya, dan bermigrasi ke jaringan tubuh yang lain melalui sirkulasi darah atau sistem limfatik.

Sel orang yang terkena kanker memiliki perbedaan yang mencolok dibandingkan dengan sel-sel normal dalam tubuh orang yang tidak menderita kanker seperti:
1.      Sel Kanker tidak mengalami apoptosis atau program kematian sel. Apoptosis sangat berguna untuk tubuh kita karena untuk mengatur jumlah sel yang dibutuhkan dalam tubuh.  Bila telah melewati masa hidupnya, sel-sel normal (nonkanker) akan mati dengan sendirinya tanpa ada efek peradangan (inflamasi). Sel kanker berbeda dengan karakteristik tersebut.
2.      Sel kanker tidak mengenal komunikasi ekstra seluler atau asosial. Komunikasi ekstra seluler diperlukan untuk menjalin koordinasi antar sel sehingga mereka dapat saling menunjang fungsi masing-masing. Dengan sifatnya yang asosial, sel kanker bertindak semaunya sendiri tanpa peduli apa yang dibutuhkan oleh lingkungannya.
3.      Sel kanker mampu menyerang jaringan lain (invasif), merusak jaringan tersebut dan tumbuh subur di atas jaringan lain.
4.      Untuk mencukupi kebutuhan pangan dirinya sendiri, sel kanker mampu membentuk pembuluh darah baru (neoangiogenesis) meski itu tentunya dapat mengganggu kestabilan jaringan tempat ia tumbuh.
5.      Sel kanker memiliki kemampuan dalam memperbanyak dirinya sendiri (proliferasi) meski seharusnya ia sudah tak dibutuhkan dan jumlahnya sudah melebihi kebutuhan yang seharusnya.
6.      Cabang ilmu kedokteran yang berhubungan dengan studi, diagnosis, perawatan, dan pencegahan kanker disebut onkologi. Setelah didiagnosis, kanker biasanya dirawat dengan operasi,kemoterapi, atau radiasi.
Kanker juga diklasifikasikan menurut jenis organ atau sel terjadinya kanker. Berikut klasifikasinya:
1.      Karsinoma adalah kanker yang dimulai di kulit atau jaringan yang melapisi atau menutupi organ-organ tubuh. Sebagai contoh, karsinoma dapat timbul di payudara, usus besar, paru-paru, hati, prostat, dan perut.
2.      Leukemia, Limfoma dan Mieloma kanker yang terjadi pada jaringan darah.
3.      Melanoma timbul dari melanosit.
4.      Mesotelioma pada pleura atau pericardium
Kanker berkembang melalui serangkaian proses yang disebut karsinogenesis. Jadi kanker tidak serta-merta muncul begitu saja dalam tubuh. Melainkan melalui proses yang cukup panjang. Karsinogenesis pada dasarnya dibagi menjadi dua tahap utama yaitu inisiasi dan promosi, namun beberapa literatur menambahkan bahwa tahap promosi kanker diikuti oleh proliferasi, metastasis dan neoangiogenesis.[2]

B.     Gejala Umum Kanker
Walaupun setiap jenis kanker memiliki karakteristik dan gejala sendiri yang spesifik deteksi dini dengan pengenalan lebih dalam akan gejala kanker seharusnya dilakukan. Ada beberapa gejala umum kanker yang sebagian besar muncul pada semua jenis kanker. Berikut beberapa gejala umum kaker yang terjadi:


1.      Perubahan kulit
Adanya perubahan warna kulit atau warna tahi lalat yang sudah ada atau munculnya lesi baru. Kanker kulit dapat berkembang di beberapa bagian tubuh, terutama pada orang yang sering mengunyah tembakau, merokok, minum alkohol, atau luka pada kulit yang tak kunjung sembuh.
2.      Penurunan berat badan yang tidak beralasan
Penurunan berat badan yang signifikan selama beberapa bulan tanpa sebab yang jelas dapat menjadi salah satu tanda-tanda utama Anda mungkin menderita kanker. Kondisi ini paling sering terjadi pada kanker pankreas, perut, kerongkongan, atau paru-paru.
3.      Nyeri
Rasa nyeri biasanya terjadi terlambat. Kanker stadium dini biasanya tidak menimbulkan rasa sakit. Nyeri paling sering terjadi karena kanker yang telah menyebar. Kondisi ini biasanya dirasakan pada kanker tulang atau testis.
4.      Demam
Demam mungkin berhubungan dengan beberapa jenis kanker. Hampir semua pasien kanker akan mengalami demam, terutama jika pengobatan kanker memengaruhi sistem kekebalan tubuh.
5.      Bintik putih pada lidah
Kondisi ini juga dikenal sebagai lenkoplakia yang dapat berkembang menjadi kanker rongga mulut. Leukoplakia merupakan prakanker yang disebabkan iritasi. Jika tidak diobati, leukoplakia bisa menjadi kanker mulut.
6.      Perdarahan hebat
Itu bisa terjadi pada kanker tahap dini atau lanjut. Darah dalam dahak (lendir) mungkin merupakan tanda dari kanker paru-paru. Darah pada tinja bisa menjadi tanda kanker kolon atau kanker rektum. Kanker leher rahim atau endometrium (lapisan rahim) dapat menyebabkan perdarahan vagina abnormal. Darah dalam urine mungkin gejala kanker kandung kemih atau kanker ginjal. Darah dari puting mungkin tanda kanker payudara.


7.      Gangguan pencernaan
Kondisi ini biasanya berhubungan dengan kanker perut atau kerongkongan. Segera memeriksakan dan mengobatinya merupakan cara terbaik guna mencegah perkembangan lebih lanjut.
8.      Benjolan di payudara atau bagian tubuh lain
Gejala ini dapat disebabkan oleh alasan lain, selain kanker. Dokter adalah orang terbaik untuk mengidentifikasinya. Daripada menunggu untuk gejala semakin parah lebih baik anda menjalani pemeriksaan kesehatan berkala.[3]

C.    Jenis-jenis Kanker
Berikut beberapa jenis kanker yang ada di dunia:
1.      Kanker Otak: Rasa sakit kepala terus menerus pada pagi hari, dan agak berkurang pada tengah hari, epilepsi, badan lemah, mati rasa pada lengan dan kaki, kesulitan berjalan, sering mengantuk, perubahan tidak normal pada penglihatan, perubahan pada kepribadian, perubahan pada ingatan, dan terasa sulit untuk berbicara.
2.      Kanker Mulut: Sering mengalami sariawan pada mulut, lidah dan gusi yang tidak kunjung sembuh sampai jangka waktu yang cukup lama.
3.      Kanker Tenggorokan: Batuk terus menerus, suara serak dan parau.
4.      Kanker Paru-Paru: Batuk terus menerus, sering keluar dahak bercampur darah, sering mengalami sakit pada daerah dada.
5.      Kanker Payudara: Adanya benjolan diseputar payudara, mengalami penebalan kulit payudara, perubahan bentuk, sering terasa gatal, sering berwarna kemerahan, dan rasa sakit yang tidak ada hubungannya dengan menyusui atau menstruasi.
6.      Kanker Saluran Pencernaan: Adanya darah dalam kotoran yang ditandai warna merah terang atau hitam, Rasa tidak enak terus menerus disekitar wilayah perut, adanya benjolan pada daerah perut, rasa sakit setelah makan, dan adanya penurunan berat badan.
7.      Kanker Rahim: Terjadinya pendarahan pada periode datang bulan, keluar darah saat menstruasi yang tidak seperti biasanya dan adanya rasa sakit yang terasa luar biasa.
8.      Kanker Otak: Rasa sakit kepala terus menerus pada pagi hari, dan agak berkurang pada tengah hari, epilepsi, badan lemah, mati rasa pada lengan dan kaki, kesulitan berjalan, sering mengantuk, perubahan tidak normal pada penglihatan, perubahan pada kepribadian, perubahan pada ingatan, dan terasa sulit untuk berbicara.
9.      Kanker Mulut: Sering mengalami sariawan pada mulut, lidah dan gusi yang tidak kunjung sembuh sampai jangka waktu yang cukup lama.
10.  Kanker Tenggorokan: Batuk terus menerus, suara serak dan parau.
11.  Kanker Paru-Paru: Batuk terus menerus, sering keluar dahak bercampur darah, sering mengalami sakit pada daerah dada.
12.  Kanker Payudara: Adanya benjolan diseputar payudara, mengalami penebalan kulit payudara, perubahan bentuk, sering terasa gatal, sering berwarna kemerahan, dan rasa sakit yang tidak ada hubungannya dengan menyusui atau menstruasi.
13.  Kanker Saluran Pencernaan: Adanya darah dalam kotoran yang ditandai warna merah terang atau hitam, Rasa tidak enak terus menerus disekitar wilayah perut, adanya benjolan pada daerah perut, rasa sakit setelah makan, dan adanya penurunan berat badan.
14.  Kanker Rahim: Terjadinya pendarahan pada periode datang bulan, keluar darah saat menstruasi yang tidak seperti biasanya dan adanya rasa sakit yang terasa luar biasa.[4]


[1] http://www.organisasi.org/1970/01/pengertian-kanker-cara-melawan-mencegah-penyakit-kanker-makanan-pemicu-penyebab-kanker.html diakses pada 10-12-2015/09.51
[2] http://www.kuminhat.com/2013/12/pengertian-atau-definisi-kanker-secara.html diakses pada 10-12-2015/10.01
[3] http://gayahidup.inilah.com/read/detail/1784317/ini-dia-gejala-umum-penderita-kanker diakses pada 10-12-2015/09.46
[4] http://pusatherbal.org/macam-kanker-gejalanya-otak-mulut-tenggorokan-paru2-payudara-rahim-kulit/ diakses pada 10-12-2015/10.11

Tidak ada komentar:

Posting Komentar