RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP )
Mata Pelajaran :
IPA ( Ilmu Pengetahuan Alam )
Satuan Pendidikan : SD/MI
Kelas/ Semester :
III / II
Alokasi Waktu :
1 x 35 menit
STANDAR
KOMPETENSI
Benda dan
Sifatnya
2.
Mengenal berbagai bentuk benda dan kegunaannya serta perubahan
wujud yang dapat dialaminya
KOMPETENSI
DASAR
2.1 Mengidentifikasi sifat-sifat benda padat dan benda cair yang
ada di lingkungan sekitar.
2.2 Menunjukkan perubahan bentuk dan wujud benda.
2.3 Mengidentifikasi benda-benda yang dikenal dan sifatnya melalui
pengamatan dan percobaan.
INDIKATOR
2.1.1
Menjelaskan wujud benda (padat dan cair)
2.1.2 Menjelaskan
sifat-sifat benda padat dan cair
2.1.3
Menyebutkan 3 contoh benda padat
2.1.4
Menentukan benda sesuai dengan sifatnya.
TUJUAN
PEMBELAJARAN
1.
Melalui
media visual, siswa dapat mendefinisikan benda padat dan benda cair yang ada di
sekitar;
2.
Melalui
eksperimendan demonstrasi, siswa dapat membedakan sifat-sifat benda padat dan
benda cair;
3.
Melalui
penjelasan guru, siswa dapat mengidentifikasi benda-benda yang ada di sekitar;
4.
Menceritakan
sifat benda-benda di sekitar.
Karakter yang diharapkan
a.
Disiplin
b.
Religius
c.
Jujur
d.
Kerjasama
e.
Aktif
f.
Ketelitian
MATERI
POKOK
Benda
dan Sifatnya
Berdasarkan
wujudya benda-benda di lingkungan sekitar dapat dikelompokkan menjadi tiga
kelompok, yaitu:
1.
Benda padat, seperti batu, tanah,
batang kayu, genting, dan bata.
2.
Benda cair, seperti air, minyak
tanah, minyak goreng, kecap, susu, dan sirup.
3.
Gas atau udara, seperti uap dan
asap.
Padat
Cair
Gas
Sifat benda cair;
Sifat benda cair, yaitu bentuk cair
dan sesuai dengan ruang yang ditempatinya, dapat mengalir dari tempat yang
tinggi ke tempat yang lebih rendah, dapat meresap melalui celah-celah kecil,
dan permukaannya selalu tenang dan mendatar.
Benda cair diantaranya air, minyak
tanah, minyak goreng, susu, kecap, bensin dan sirup.
Berubah bentuk sesuai dengan bentuk
wadahnya
Air mengalir dari tempat yang
tinggi ke tempat yang lebih rendah
Air meresap melalui celah-celah
kecil
Sifat benda padat;
Benda padat memiliki sifat berbeda dengan benda cair. Dengan
melihat dan meraba kita dapat membedakan benda padat atau bukan.
Sifat benda padat, yaitu benda
padat tidak dapat berubah bentuk walaupun dipindahakan dari satu tempat ke
tempat yang lainnya, benda padat dapat berubah bentuk dengan perlakuan tertentu
(dipukul, dipotong, dipahat, dll), dan benda padat memiliki berat.
Yang termasuk benda padat
diantaranya batu, genting, pensil, penghapus, dan kayu.
Benda padat tidak dapat berubah
bentuk walaupun dipindahakan dari satu tempat ke tempat yang lainnya.
Benda padat dapat berubah bentuk
dengan perlakuan tertentu (dipukul, dipotong, dipahat, dll)
Benda padat memiliki berat.
METODE
PEMBELAJARAN DAN MODEL PEMBELAJARAN
a.
Metode : Simulasi, eksperimen, Active Learning (The great wind
blous/angin berhembus)
b.
Pendekatan :
Saintific
berbasis Qur’anic
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
A.
Kegiatan
Pendahuluan (10 menit)
1.
Guru mempersiapkan bahan, sumber,
dan media pembelajaran
2.
Guru memberi salam dan mengajak
siswa berdo’a (membaca Basmallah)
3.
Presensi oleh guru
4.
Apersepsi: bernyanyi “Tik tik tik Bunyi Hujan”
Tik tik tik
bunyi hujan di atas genting
Airnya turun
tidak terkira
Cobalah
tengok, dahan dan ranting
Pohon dan
kebun basah semua.
5.
Menyampaikan tujuan pembelajaran.
B.
Kegiatan
Inti (20 menit)
Eksplorasi:
1.
Guru bertanya jawab dengan siswa mengenai
sifat-sifat benda cair dan benda padat yang diketahui.
2.
Guru menjelaskan sifat-sifat dari
benda cair dan benda padat dengan menunjukkan gambar.
Elaborasi:
3.
Guru membagi siswa menjadi beberapa
kelompok menggunakan
permen dan
membagikan alat peraga eksperimen.
4.
Guru membimbing kelompok yang
terbentuk untuk bekerja sama dalam menyelesaikan tugas yang diberikan.
5.
Siswa bersama guru melakukan eksperimen kemudian guru menjelaskan cara dan proses penyelesaiannya.
6.
Guru memantau kegiatan atau
aktifitas masing-masing kelompok dalam melakukan eksperimen.
7.
Guru membimbing kelompok yang
mengalami kesulitan dalam melakukan eksperimen.
8.
Siswa menyimpulkan hasil eksperimen
yang dikerjakan sesuai dengan petunjuk guru.
9.
Salah seorang siswa dari setiap
kelompoknya mempresentasikan hasil eksperimennya dan kelompok yang lain
menanggapi hasil presentasi dari masing-masing kelompok.
Konfirmasi:
10. Guru
memberikan apersepsi terhadap hasil kerja siswa.
11. Guru
melengkapi keterangan siswa/kelompok agar menjadikan siswa lebih paham.
12. Guru
memberi penguatan mengenai materi yang telah dipelajari.
13. Guru
memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya hal yang belum dipahami.
C.
Kegiatan
Penutup (15 menit)
1.
Guru bersama-sama siswa
menyimpulkan materi pelajaran yang telah dipelajari.
2.
Siswa melakukan refleksi dengan
menjawab tes evaluasi (post test) dalam bentuk lisan.
Siswa mejawab beberapa pertanyaan
guru secara lisan sebagai tes hasil belajar melalui metode wind blous (badai berhembus).
a.
Apakah benda benda dapat berubah
bentuk jika dipindahkan dari satu tempat ke tempat yang lain?
b.
Mengapa tissue yang kering jika
terkena air menjadi basah?
3.
Pemberian reward kepada
siswa yang antusias belajar.
4.
Guru memberikan penugasan
(refitasi).
5.
Guru memotivasi siswa untuk belajar
dengan baik dan menyampaikan rencana pembelajaran dalam pertemuan berikutnya.
6.
Guru menutup pelajaran dengan
membaca kaffaratu-l-majlis/Hamdalah
ALAT
DAN SUMBER
Media : Gambar, APE/Alat Peraga Edukatif (bata, boneka, ranting,
plastik, botol
air mineral, gelas, air, tissue dan kain), power point
Sumber
Belajar : Buku Pelajaran IPA
PENILAIAN
1.
Prosedur Tes:
a.
Tes dalam proses: dilakukan saat
siswa menyimpulkan hasil eksperimen.
Soal : Ceritakan hasil eksperimen yang
telah dilakukan!
Jawab : Bahwasannya tissue dan
kain yang kering dapat menjadi basah
karena air meresap melalui celah-celah kecil yang
terdapat pada
tissue dan kain.
Penilaian :
No.
|
Siswa
|
4
|
3
|
2
|
1
|
1
|
Siswa A
|
Menceritakan dengan lengkap hasil
eksperimen beserta alasannya mengapa tissue dan kain menjadi basah dengan
lantang dan percaya diri.
|
Menceritakan secara lengkap hasil
eksperimen dengan lantang dan percaya diri.
|
Menceritakan hasil eksperimen dengan
lantang
|
Menceritakan hasil eksperimen dengan suara
yang tidak terlalu nyaring dan malu-malu.
|
b.
Tes hasil belajar (post test):
tes evaluasi, dilakukan di akhir pembelajaran.
Soal : 1. Apakah benda padat dapat berubah bentuk jika dipindahkan
dari satu tempat ke tempat yang lain?
2. Mengapa tissue yang kering menjadi basah jika terkena
air?
Jawaban : 1. Benda padat
tidak dapat berubah bentuk jika dipindahkan dari
satu tempat ke tempat yang lain.
2. Tissue yang kering menjadi basah jika terkena air
karena air
meresap melalui celah-celah kecil.
Penilaian :
No.
|
Siswa
|
4
|
3
|
2
|
1
|
1
|
Siswa A
|
Siswa
dapat menjawab pertanyaan dengan lengkap beserta alasannya dengan suara yang
lantang dan percaya diri.
|
Siswa
menjawab pertanyaan dengan detil dan suara yang lantang.
|
Siswa menjawab pertanyaan dengan benar.
|
Jawaban
yang diberikan siswa kurang tepat dan kurang percaya diri.
|
2.
Jenis Tes:
Tes lisan
Cirebon, 10 Mei 2015
Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru
Kelas
................................. .................................
NIP. NIP.
Terima kasih ..
BalasHapusIjin copas untuk diposting silabus rpp di web www.silabusrpp.com
Sudah kami posting ulang rpp ipa kelas 3 sd
di http://silabusrpp.com/rpp-ipa-kelas-3-7-sd-mi.html
okeh. Sama-sama
BalasHapussemoga bermanfaat
ijin copy yah
BalasHapussekedar masukan ya mbak.... kalau alokasi waktu itu biasanya minimal 2x35 menit setahu saya kalau RPP KTSP dan itu sudah ketentuannya dari pusat. selain itu juga banyaknya indikator yang dicapai juga disesuaikan dengan alokasi waktu itu.
BalasHapusmohon maaf bila penulisan sarannya kurang diterima
terimakasih